Tips dan Trik Nutrisi Hidroponik Organik serta Alami
Tips dan Trik Nutrisi Hidroponik Organik serta Alami
Nutrisi hidroponik merupakan nutrisi wajib untuk flora yang ditanam dengan metode hidroponik. Jenis nutrisi ini merupakan nutrisi pengganti unsur hara dari tanah yang seharusnya didapatkan oleh tanaman. Seperti yang diketahui bahwa metode hidroponik merupakan metode penanaman yang tidak memakai tanah. Nah, untuk mendapat nutrisi hidroponik ini Anda sanggup membuatnya sendiri dengan memakai bahan-bahan alami ibarat menciptakan pupuk. Tips dan Trik Nutrisi Hidroponik Organik serta Alami dengan memakai materi alami ini cukup gampang dan murah dibandingkan harus membeli nutrisi hidroponik organik yang sudah jadi.![]() |
Baca Juga : Membuat Larutan Nutrisi Yang Digunakan Pada Cara Tanam Hidroponik |
Nutrisi hidroponik buatan sendiri ini sanggup menekan biaya penanaman yang dilakukan, sehingga petani akan mendapat banyak untung. Selain itu, dengan menciptakan nutrisi hidroponik sendiri maka Anda sanggup menawarkan nutrisi yang tepat untuk flora hidroponik Anda. Bagi Anda yang ingin menciptakan nutrisi hidroponik sendiri berikut ini bahan-bahan yang perlu disiapkan:
- 30 kg kotoran kambing atau sapi
- 30 kg belerang
- 10 kg bekatul
- 10 kg sekam yang sudah dibakar
- 50 kg jerami
- 6 ons daun sirsak
- 1,7 kg daun Lamtoro
- 2,5 ons gula pasir
- 0,1 liter bioaktovator atau M4
- Air sumur higienis secukupnya, kalau memakai air Pam maka harus diendapkan terlebih dahulu selama kurang lebih 10 hari
- Aerator dan selangnya
- Ember ukuran besar untuk pembuatan nutrisi hidroponik
Sedangkan langkah-langkah cara menciptakan nutrisi hidroponik organik dengan memakai bahan-bahan alami diatas adalah:
- Langkah pertama cara menciptakan nutrisi hidroponik sederhana dengan memakai bahan-bahan alami ialah menghancurkan daun Lamtoro dan sirsak hingga halus. Untuk menghancurkannya Anda sanggup menumbuknya secara manual ataupun dengan cara memblendernya.
- Selanjutnya daun Lamtoro dan sirsak yang sudah dihancurkan ini dicampurkan dengan M4, gula pasir, jerami, belerang, sekam, bekatul, dan kotoran kambing atau sapi. Anda sanggup mencampurkan semua materi ini dalam sebuah bejana besar yang sudah disiapkan.
- Setelah tercampur ruangkan air sumur yang higienis ke dalam bejana hingga semua materi terendam secara sempurna.
- Kemudian pasang aerator selema proses fermentasi. Lama proses fermentasi ini kurang lebih selama 1 bulan atau 30 hari.
- Setelah proses fermentasi, maka Anda perlu untuk menyaringnya dengan memakai saringan besar lalu endapkan selama kurang lebih 1 minggu. Bagian yang dipakai sebagai nutrisi hidroponik ialah air yang ada diatas endapan. Endapan yang ada pada bab bawahnya sanggup Anda gunakan untuk pupuk tanaman.
Tips dan Trik Nutrisi Hidroponik Organik serta Alami diatas memang tidaklah sulit. Nutrisi hidroponik diatas sangat cocok untuk dipakai pada semua jenis flora sayuran ataupun buah yang ditanam secara hidroponik.
Untuk memakai nutrisi hidroponik ini, Anda harus mencampurkannya dengan air higienis sebelum digunakan. Cara memakai nutrisi hidroponik ini cukup disemprotkan pada flora atau dengan memakai sumbu sesuai dengan media hidroponik yang digunakan.