Manfaat Dan Khasiat Greges Otot (Equisetum Debile Roxb.)
![]() |
Greges Otot (Equisetum debile Roxb) |
Tumbuh ditempat terbuka atau sedikit ternaungi, berkumpul pada tanah lembah berpasir & berbatu-batu yg banyak digenangi air, sepanjang pemikiran air di pegunungan, tepi sungai, selokan atau di rawa-rawa. Herba ini sanggup ditemukan dari 300-2.700 m dpl. Tanaman pakuan yg tumbuh tegak atau tumbuh ke atas diantara flora lain, tinggi sekitar 1 m. Pangkal ka&g merayap, ujung berjuntai, batang agak lemas, berongga dengan diameter 2-10 mm, bergaris-garis, beruas panjang. Cabang-cabang berkarang keluar dari buku-bukunya, selalu hijau dengan akar rimpang yg merayap. Daun keluar di atas buku, tersusun berkarang, kecil, lancip, berbentuk sisik & merupakan sebuah kelopak tipis. Kantong spora terletak di ujung batang, berupa bulir, panjang 1-2,5 cm bentuknya lonjong dengan ujung yg tajam. Daun spora berbentuk perisai segi enam, bertangkai, di tengah-tengah berangkai & susunannya berkeliling. Perbanyakan dengan spora.
Nama Lokal :
Bibitungan, tata-ropongan (Sunda), lorogan haji, petungan,; sempol, tepung balung, tikei balung, tropongan (Jawa),; Sodlisoan (Madura). rumput betung, sendep-sendep (Sumatera);
Penyakit Yang Dapat Diobati :
Ra&g mata, Influenza, demam, diare, ra&g usus, hepatitis; Kencing atau berak berdarah, bengkak, tulang patah, wasir; Rematik;
Pekhasiatan :
BAGIAN YANG DIPAKAI:
Seluruh herba. Tanaman dicuci bersih, dipotong-potong seperlunya. Jemur untuk disimpan. KEGUNAAN:
- Ra&g mata merah (acute conjunctivitis).
- Ra&g kanal air mata (ductus lacrimalis).
- Menghambat pembentukan selaput pada mata (pterygium).
- Influenza, demam.
- Diare, ra&g usus. Hepatitis.
- Kencing berdarah (hematuria), berak darah, darah haid banyak.
- Kencing kurang lancar, nanah (edema).
- Tulang patah, rematik.
- Wasir (hemorrhoid).
PEMAKAIAN:
Untuk minum: 10-15 g herba kering, rebus.
Pemakaian luar: Dibuat parem. Digunakan untuk sakit pada persendian, digosokkan pada anak untuk memperkuat anggota gerak & obat luka.
CARA PEMAKAIAN:
1. Tulang patah:
Bila kedudukan tulang baik, ambil 2 batang herba segar seutuhnya,
dicuci kemudian ditumbuk halus, remas dengan air garam secukupnya.
Ramuan ini digunakan untuk menurap bab yg cedera, kemudian dibalut.
Diganti 2 kali sehari.
2. Hepatitis, wasir: 30 g herba,greges otot direbus, minum sebagai teh.
3. Acute conjunctivitis, ra&g mata:
Greges otot, biji boroco (Celosia argentea L.), bunga chrysant
(Chrysanthemum indicum), kulit sejenis jangkrik (Cryptotympana
atrata = cicada), masing-masing 10 g, rebus. Setelah hambar
disaring, minum.
4. Rematik:
15 g herba kering & sebutir asam (Tamarindus indica) direbus
dengan 3 gelas air higienis hingga tersisa 1 gelas. Setelah hambar
disaring, minum pagi & sore hari, hingga sembuh.
5. Wasir:
30 g herba segar greges otot dicuci higienis kemudian digiling halus.
Tempelkan pada wasirnya.
CATATAN : Pemakaian lama, sanggup mengganggu fungsi ginjal.
Komposisi :
SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS: Manis, sedikit pahit, netral. Anti ra&g, peluruh kencing (diuretik), pengobatan ra&g mata, menghilangkan angin & panas, astringent, antihemorrhoid, menghentikan perdarahan. KANDUNGAN KIMIA: Asam kersik 5%-10%, asam oksalat, asam malat, asam akonitat (equisetic acid), asam tanat, kalium, natrium, thiaminase & saponin.